Description
Mengetengahkan rancang bangun filosfi ekonomi konvensional maupun ekonomi berbasis Syari’ah memang harus terus diupayakan oleh para akademisi yang memiliki perhatian serius terhadap bidang ilmu tersebut. Karena bidang ilmu tersebut mencakup aspek teoritik yang mendorong tumbuhnya laku budaya yang terus bertumbuh sepanjang kehidupan manusia. Interealsi budaya ekonomi dan interaksi budaya ekonomi saling bertarik gelombang dengan konsep diri secara individual dan bahkan konsep diri komunal yang lebih luas.
Konsep diri individual-komunal yang terbangun diatas landasan pragmatisme, cenderung melahirkan arus laku ekonomi yang pragmatis pula. Walaupun hal ini tidak sepenuhnya keliru, tetapi acap juga melawan arus norma logis, norma, etis dan norma estetis yang secara inheren berada dalam laku budaya ekonomi berkeseimbangan (berkeadilan).






